Kelahiran Facebook adalah sebuah fenomena yang menggebrak dunia web.
Hingga kini ia telah dipakai oleh ratusan juta orang dari pelosok dunia.
Dengan kemampuannya untuk mengkoneksikan siapapun yang berada di
manapun, pertumbuhan pengguna Facebook makin menggeliat. Akan tetapi
dibalik kesuksesan Facebook dan segala layanannya yang ‘memanjakan’,
banyak pihak yang mengkhawatirkan mengenai privasi dan keamanan
penggunaannya.
Terkait privasi, pemerintah Amerika pernah
melayangkan surat yang meminta perusahaan Facebook untuk menjelaskan
mengenai pemakaian identitas user oleh pihak ketiga dan bagaimana
Facebook mengatasi hal tersebut. Di lain sisi, kita sebagai pengguna
yang tak ingin privasi kita terumbar, juga bisa melakukan
langkah-langkah individual untuk menjaga informasi yang kita miliki di
akun Facebook. Berikut beberapa contohnya.
1. Facebook Places
Layanan berbasis lokasi ini memang belum bisa diakses di Indonesia,
kecuali bagi pengguna Blackberry yang dilengkapi fitur GPS. Akan tetapi
sesaat setelah layanan ini hadir secara keseluruhan di Indonesia, kamu
harus benar-benar mengerti risiko yang kamu hadapi saat mengaktifkannya.
Jangan sampai saat kamu mengumbar keberadaanmu, hal ini dimanfaatkan
oleh orang jahat untuk melancarkan aksi berbau kriminal.
Cara menonaktifkan Facebook Places: Pilih Privacy Settings dari menu drop down account di pojok kanan atas laman Facebookmu. Kemudian klik Cuztomize settings di bagian kiri bawah. Di bawah section Things I Share untuk Facebook Places, klik Edit lalu Disable. Dan untuk mencegah temanmu menyiarkan di mana keberadaanmu, scroll menuju Things others share, pilih bagian Places dan klik Edit lalu Disable.
2. Gunakan Lock
Di luar settingan umum yang kamu atur di bagian Account and Privacy Settings, kamu juga bisa mengeset level privacy untuk item-item individu yang kamu posting di profile. Kontrol siapa-siapa yang bisa melihat kontenmu itu melalui fitur Lock.
Cara memakai Lock: Sebelum kamu memposting foto dan menekan Share, lihat baik-baik pada menu drop down di atas sharing tool. Klik untuk melihat opsi mengenai siapa saja yang bisa melihat postingan tersebut, bisa Everyone, Friends of Friends, Friends Only atau Customize.
3. Sembunyikan Aktivitas Applikasimu
Banyak dari game populer di Facebook yang secara otomatis memposting
pesan di wall-mu sehingga teman-teman Facebookmu bisa melihat apa yang
sedang kamu lakukan. Nah, pertanyaannya apakah kamu benar-benar akan
membiarkan semua kontakmu tahu kamu sedang bermain games atau aplikasi
‘main-main’ alih-alih bekerja?
Gunakan Facebook ‘Invisible Key’: Meluncurlah ke Privacy Setting di bagian pojok kiri bawah di mana kamu bisa menjumpai link opsi untuk Application and Websites. Pilih Edit Your Settings kemudian Game and Application activity. Setelah itu, pilih Custom di menu drop down lalu klik Only Me di dialog box yang muncul via pop-up.
4. Menghapus Akun Facebook
Menghapus akun Facebookmu memang merupakan langkah yang besar. Akan
tetapi bila kamu merasa tidak menemukan manfaat Facebook atau ingin
membuat akun baru, langkah ini sah-sah saja dilakukan. Namun masalahnya,
tanpa melakukan langkah yang lebih jauh, mendeaktifkan akun dari laman Account Settings hanya bisa membuat akunmu hibernasi dan ia masih available di Facebook.
Cara
Menghapus Akun Facebook Selamanya: Proses ini memakan waktu 14 hari dan
usai kamu menyetujuinya, kamu tidak akan bisa mengaksesnya lagi atau
dalam istilah lain, akunmu akan dihapus untuk selamanya. Permintaan
penghapusan akun bisa ditilik di link
https://ssl.facebook.com/help/contact.php?show_form=delete_account.
Pikirkan baik-baik sebelum kamu melakukannya.
Situs Facebook
memang menyenangkan, namun merupakan tanggung jawabmu sendiri untuk
tetap merasa aman. Meskipun Facebook juga memiliki tanggung jawab untuk
itu, sebagai penggunanya, kita harus mengerti akan cara bekerja
settingan privasi yang disediakan Facebook dan bagaimana menjaga
perilaku kita di online.
Sumber: PC World
Rabu, 23 Mei 2012
Panduan untuk Mereka yang ‘Paranoid’ dengan Facebook
20.19
No comments
0 komentar:
Posting Komentar